Masafif - Anak-anak adalah makhluk yang penuh dengan ide, gagasan, dan karya yang baru, orisinal, dan bermanfaat. Itulah yang disebut dengan kreativitas. Kreativitas sangat penting untuk tumbuh kembang si kecil, karena bisa membantunya menemukan solusi, berpikir cerdas, berkomunikasi lancar, dan berekspresi leluasa. Tapi, kreativitas tidak bisa muncul begitu saja. Kreativitas harus dilatih dan didukung sejak dini agar si kecil bisa mengembangkan bakatnya secara maksimal.
Salah satu cara untuk melatih dan mendukung kreativitas si kecil adalah dengan mengajaknya melakukan kegiatan asyik yang bisa merangsang khayalan, rasa penasaran, dan percaya diri si kecil. Kegiatan asyik ini tidak perlu mahal atau ribet. Ayah dan bunda bisa melakukan kegiatan asyik ini di rumah bersama si kecil dengan menggunakan bahan-bahan yang gampang dicari atau dibuat sendiri. Ini dia 7 cara asyik yang bisa ayah dan bunda coba bersama si kecil untuk mengasah kreativitasnya.
7 Cara Asyik untuk Mengasah Kreativitas Si Kecil
1. Melipat Origami
Origami adalah seni melipat kertas yang berasal dari Jepang. Origami bisa membantu si kecil mengembangkan kemampuan gerak halus, ruang, dan pemecahan masalah. Origami juga bisa meningkatkan konsentrasi, kesabaran, dan ketelitian si kecil.
Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk melipat origami dengan berbagai bentuk, seperti hewan, bunga, pesawat, atau kapal. Ayah dan bunda bisa menggunakan kertas origami yang warna-warni atau kertas biasa yang dicat atau ditempeli stiker. Ayah dan bunda bisa mencari cara melipat origami di internet atau buku .
2. Menceritakan Cerita
Menceritakan cerita adalah kegiatan yang sangat seru dan menantang bagi si kecil. Menceritakan cerita bisa melatih kemampuan bahasa, berpikir logis, dan berimajinasi si kecil. Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk menceritakan cerita dengan berbagai tema, genre, atau karakter.
Ayah dan bunda bisa memberikan beberapa petunjuk atau gambar untuk memulai cerita, lalu biarkan si kecil melanjutkan cerita sesuai dengan ide dan fantasi si kecil. Ayah dan bunda bisa menulis cerita tersebut di buku catatan atau komputer, atau merekamnya dengan suara atau video. Ayah dan bunda juga bisa menghias cerita tersebut dengan gambar atau ilustrasi .
3. Membuat Slime
Slime adalah bahan yang kenyal, lengket, dan elastis yang sangat disukai oleh anak-anak. Slime bisa memberikan rangsangan sensorik bagi si kecil dan membuatnya merasa santai dan bahagia. Slime juga bisa meningkatkan kemampuan gerak kasar dan kreativitas si kecil.
Ayah dan bunda bisa membuat slime sendiri di rumah dengan menggunakan bahan-bahan yang aman dan mudah didapat, seperti lem putih, deterjen cair, pewarna makanan, atau gliter . Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk membuat slime dengan berbagai warna, tekstur, atau tambahan sesuai dengan selera si kecil.
4. Membuat Musik
Membuat musik adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi perkembangan otak dan emosi si kecil. Membuat musik bisa meningkatkan kemampuan ingatan, koordinasi, ritme, dan ekspresi si kecil. Membuat musik juga bisa membantu si kecil mengenal budaya dan bahasa yang berbeda-beda.
Ayah dan bunda tidak perlu memiliki alat musik yang mahal atau canggih untuk membuat musik bersama si kecil. Ayah dan bunda bisa menggunakan alat-alat sehari-hari yang ada di rumah sebagai alat musik improvisasi, seperti panci, sendok, botol plastik, atau kaleng . Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk membuat musik dengan berbagai genre, tempo, atau nada sesuai dengan suasana hati dan kreativitas si kecil.
5. Membuat Kostum
Membuat kostum adalah kegiatan yang sangat menyenangkan dan mengasah kreativitas si kecil. Membuat kostum bisa membantu si kecil mengeksplorasi identitas, peran, dan fantasi si kecil. Membuat kostum juga bisa meningkatkan kemampuan menjahit, menggunting, dan mendesain si kecil.
Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk membuat kostum dengan berbagai tema, seperti hewan, superhero, karakter kartun, atau tokoh sejarah . Ayah dan bunda bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah, seperti kain, kardus, kertas, atau aksesori bekas. Ayah dan bunda juga bisa menambahkan detail-detail yang unik dan menarik, seperti bulu, manik-manik, atau pita.
6. Membuat Lukisan
Membuat lukisan adalah kegiatan yang sangat mengembangkan bakat seni dan kreativitas si kecil. Membuat lukisan bisa membantu si kecil mengekspresikan perasaan, ide, atau pengalaman si kecil. Membuat lukisan juga bisa meningkatkan kemampuan gerak halus, warna, dan bentuk si kecil.
Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk membuat lukisan dengan berbagai media, seperti cat air, cat minyak, cat poster, atau spidol . Ayah dan bunda bisa menggunakan kanvas, kertas, kayu, atau tembok sebagai alas lukisan. Ayah dan bunda bisa memberikan tema atau inspirasi untuk lukisan, atau biarkan si kecil melukis sesuai dengan imajinasi si kecil.
7. Membuat Mainan
Membuat mainan adalah kegiatan yang sangat praktis dan ekonomis bagi si kecil. Membuat mainan bisa membantu si kecil mengasah kemampuan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) si kecil. Membuat mainan juga bisa meningkatkan kemampuan berpikir kritis, inovatif, dan kolaboratif si kecil.
Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil untuk membuat mainan dengan berbagai jenis, seperti robot, mobil-mobilan, boneka, atau puzzle . Ayah dan bunda bisa menggunakan bahan-bahan bekas yang ada di rumah, seperti botol plastik, kaleng minuman, kardus, atau stik es krim. Ayah dan bunda juga bisa menambahkan komponen-komponen elektronik sederhana, seperti baterai, lampu LED, atau motor DC.
Itulah 7 cara asyik yang bisa ayah dan bunda lakukan bersama si kecil untuk mengasah kreativitasnya. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya seru dan bermanfaat bagi tumbuh kembang si kecil, tetapi juga bisa mempererat hubungan ayah dan bunda dengan si kecil. Selamat mencoba dan bersenang-senang! 😊
Posting Komentar