Masafif - Membeli laptop bekas bisa menjadi pilihan yang cerdas jika Anda memiliki budget terbatas. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan agar tidak tertipu atau kecewa. Berikut adalah panduan lengkapnya.
1. Tentukan kebutuhan dan spesifikasi laptop
Sebelum membeli laptop bekas, Anda harus menentukan terlebih dahulu kebutuhan dan spesifikasi laptop yang Anda inginkan. Apakah Anda membutuhkan laptop untuk pekerjaan, belajar, bermain game, atau hobi lainnya? Spesifikasi laptop yang dibutuhkan untuk setiap kegiatan tentu berbeda-beda.
Anda harus memperhatikan faktor-faktor seperti ukuran layar, kapasitas penyimpanan, jenis prosesor, kapasitas RAM, kartu grafis, dan daya tahan baterai. Anda bisa mencari tahu spesifikasi laptop yang sesuai dengan kebutuhan Anda dari berbagai sumber online, seperti situs review, forum, atau blog.
2. Survei harga pasar dan pilih penjual terpercaya
Setelah menentukan spesifikasi laptop yang diinginkan, Anda harus mencari tahu harga pasaran dari laptop tersebut. Anda bisa mengecek harga-harga pasaran dari laptop bekas di situs-situs online yang turut menjual laptop, seperti Bukalapak¹ atau Tokopedia². Anda juga bisa membandingkan harga dari berbagai penjual untuk mendapatkan penawaran terbaik.
Selain itu, Anda juga harus memilih penjual yang terpercaya dan responsif. Anda bisa melihat reputasi dan ulasan dari penjual di situs jual beli online. Jika memungkinkan, sebaiknya bertemu langsung dengan penjual untuk melakukan pengecekan dan transaksi. Hindari penjual yang menawarkan harga terlalu murah, tidak mau memberikan informasi lengkap, atau meminta pembayaran di muka.
3. Periksa kondisi fisik dan fungsional laptop
Hal yang paling penting saat membeli laptop bekas adalah melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap kondisi fisik dan fungsional laptop. Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda periksa:
- Kondisi bodi laptop
Perhatikan apakah ada lecet, retak, atau penyok di bodi laptop. Jika ada, itu bisa menunjukkan bahwa laptop pernah terjatuh atau terbentur. Hal ini bisa berpengaruh pada kinerja komponen di dalamnya.
- Kondisi layar dan LCD
Pastikan tidak ada bintik-bintik atau warna yang berbeda di setiap sudut layar. Coba ubah wallpaper dengan warna hitam atau putih polos untuk melihat apakah ada dot pixel pada layar. Buka-tutup layar secara perlahan untuk melihat apakah ada warna hitam atau putih yang muncul akibat kabel fleksibel yang rusak.
- Kondisi keyboard dan trackpad
Tekan semua tombol pada keyboard untuk memastikan tidak ada yang macet atau tidak berfungsi. Perhatikan juga apakah ada tombol yang aus atau hilang. Cek juga sensitivitas dan gerakan kursor dari trackpad.
- Kondisi koneksi nirkabel
Pastikan laptop bisa terhubung dengan jaringan Wi-Fi dan Bluetooth dengan baik. Coba browsing beberapa situs atau transfer file melalui Bluetooth untuk menguji kecepatan dan stabilitas koneksi.
- Kondisi webcam
Buka aplikasi kamera atau video call untuk melihat kualitas gambar dari webcam. Pastikan tidak ada garis-garis atau noise yang mengganggu.
- Kondisi soket-soket
Cek semua soket pada laptop, seperti USB, HDMI, audio jack, LAN, dan lainnya. Pastikan tidak ada yang longgar atau rusak. Coba sambungkan beberapa perangkat eksternal, seperti flashdisk, harddisk, speaker, atau monitor untuk melihat apakah soket-soket tersebut berfungsi dengan baik.
- Kondisi harddisk
Harddisk adalah komponen penting yang menyimpan data dan sistem operasi pada laptop. Pastikan harddisk tidak ada bad sector atau kerusakan fisik yang bisa menyebabkan data hilang atau laptop lambat. Anda bisa menggunakan aplikasi seperti CrystalDiskInfo³ untuk mengecek kondisi harddisk.
- Kondisi baterai dan charger
Baterai adalah salah satu komponen yang paling cepat menurun kualitasnya pada laptop bekas. Pastikan Anda bisa mengisi baterai hingga penuh, lalu gunakan laptop hingga baterai habis untuk melihat daya tahannya. Anda juga bisa menggunakan aplikasi seperti BatteryCare⁴ untuk melihat kapasitas dan kesehatan baterai. Jangan lupa juga untuk memeriksa kondisi charger, apakah ada kabel yang terkelupas atau colokan yang rusak.
4. Tanyakan kelengkapan dan bonus
Tips membeli laptop bekas yang terakhir adalah menanyakan kelengkapan dan bonus dari laptop yang akan Anda beli. Kelengkapan yang dimaksud adalah kotak, buku panduan, nota pembelian, kartu garansi, dan aksesoris lainnya yang disertakan saat membeli laptop baru. Jika ada, itu bisa menambah nilai plus dari laptop bekas tersebut.
Selain itu, Anda juga bisa menanyakan apakah ada bonus yang ditawarkan oleh penjual, seperti tas laptop, mouse, keyboard, cooling pad, atau perangkat lainnya yang bisa mendukung penggunaan laptop Anda. Bonus ini tentu bisa menjadi pertimbangan tambahan saat membeli laptop bekas.
Demikianlah panduan membeli laptop bekas yang aman dan terpercaya. Semoga dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda bisa mendapatkan laptop bekas yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Selamat berburu laptop bekas!
Posting Komentar